MARCHING BAND GITA BAHANA BALIKPAPAN

MARCHING Band Gita Bahana (MBGB) SMPN 1 Balikpapan berhasil merebut juara umum divisi utama lomba Langgam Indonesia 2009 yang diadakan Universitas Udayana yang berlangsung di GOR Lila Bhuana Denpasar, Bali. Lomba mulai 3-5 Juli yang diadakan yang ke-22 dan baru kali ini piala bergilir keluar dari Bali. Sejarah direbut MBGB SMPN 1 Balikpapan dengan mengalahkan peserta divisi utama yang pesertanya dari sekolah menengah atas (SMA).  

Juara umum II direbut SMAN 1 Denpasar dan juara III Marching Band SMA Saraswati Denpasar. Kejuaraan Langgam Indonesia 2009 merupakan gawe Universitas Udayana yang ke-22. Dan untuk pertama kalinya piala tersebut berhasil di boyong ke Kalimantan Timur melalui tim Marching Band Gita Bahana (MBGB) SMPN 1 Balikpapan
. 

Kejuaraan sendiri berlangsung sejak 3 hingga 5 Juli 2009 dengan bertempat di GOR Lila Bhuana Denpasar yang letaknya bersebelahan dengan stadion sepakbola Ngurah Rai Bali. (san) Aplaus Meriah Hari pertama lomba, pada babak penyisihan dimana dari 6 grup Marching Band yang bertanding di kelas Divis Utama, tim MBGB berhasil membuktikan dengan meraih nilai tertinggi. 

Pada babak final yang berlangsung pada 5 Juli, MBGB tampil paling akhir sesuai peraturan nilai tertinggi diberi kesempatan untuk tampil terakhir di babak bergengsi ini. Pada hari pertama lomba juga diselenggarakan kejuaraan Individual Percussion Contest dan Colour Guard Contest dimana MBGB juga merebut gelar juara I. dari empat nomor contest kecuali Colur Guard yang meraih gelar juara II. 

Sedangkan tiga nomor lainnya MBGB sukses membukukan gelar juara I yakni : - Individual Snare Drum yang diwakili oleh Anggara Eko Prasetyo - Individual Multi Toms yang diwakili oleh Alfian Wahyudi - Ensemble Bass Drum diwkili oleh Age Almas, Leo Rizky Bhaskara, Imam Tulus Monang dan Bintang Yudha. - Percussion Contest oleh tim Percussion MBGB Sementara tim Colour Guard yang meraih juara II diwakili oleh Bebie, Ayura, Prusba Putri, Titi Dwi Lestari, Miftahul Jannah, Shirlenn Elysra, Ade Meutia, Nahdiyyah, Inggrid, Diana, Ananda, Rezki Pradika dan Rifky. 

Pada hari kedua di laksanakan lomba Play Pass dengan tim marchingband berjalan kaki selama kurang lebih 1,2 Km sembari menyanyikan lagu-lagu dan kerapian barisan. Tim MBGB pada nomor ini berhasil merebut gelar juara III. Hari ketiga dilaksanakan final Display di dalam GOR dengan penampilan paling terakhir yang luar biasa dan mendapat aplaus dari penonoton yang sangat meriah. 

Dengan design pakaian warna hitam putih dan pink, dengan mengambil tema “Horor dan Penyihir” dengan lagu yang dimainkan adalah Music From Sleepy Hullow, The Wizard And I, For Good, No One Mours The Wicked. Sebelum pengumuman pemenang diisi dengan penampilan display Marching Band Udayana (MBU) dengan penampilan kostum Bali. 

Pengumuman pemenang pada akhir acara sekaligus penyerahan piala tetap dan piala bergilir Menteri Pariwisata dimana Marching Band Gita Bahana SMPN 1 Balikpapan berhasil meraih gelar juara umum Divis Utama. Dengan meraih nilai tertinggi saat display diraih oleh MBGB dibidang General Effect, Display&Shomanship, Music Analysis Horn Line, Music Analysis Percussion Line dan Colour Guard dengan nilai total 73,15, juara II diraih oleh MB Suara Smansa Manggala Dara (SMAN 1 Denpasar) dengan nilai 69, 38 dan juara III oleh MB Gema Ganesha dengan nilai 65,68. 

“Penampilan memukau anak-anak MBGB tidak hanya membuat decak kagum para peserta dari daerah lain, namun lebih dari itu aplaus pun diberikan oleh semua penonton yang memenuhi GOR, ini prestasi luar biasa yang harus kami pertahankan untuk musim mendatang. dan ini baru pertama kalinya pila bergilir Langgam ke Kalimantan,” tegas Rahmat sang pelatih MBGB. 

Adapun sebagai pelatih adalah Rahmat yang mengaransemen lagu Bayu, Bambang, Adi, Sukardi, Vina dan Ali. Sebagai ketua panitia kepala kontingen Irjen Pol (P) Indarto (Mantan Kapolda Kaltim yang sekarang sebagai Komisaris PKT dan dibantu oleh Kombes Pol Gde Sugianyar Dwi Putra, SH. Msi (Kabid Humas Polda Bali/Mantan Kapolresta Balikpapan). Biaya keberangkatan selain ditanggung oleh para orang tua yang mampu juga didukung oleh Pemkot Balikpapan, Pertamina, Pupuk Kaltim dan pihak lain.(san)